Smartbian

Investor Siaga Jelang Tenggat Tarif AS, Pasar Tunggu Keputusan Trump

 

 

 

Ketegangan Menjelang 8 Juli 2025

 

Investor global tengah bersiap menghadapi tenggat penangguhan tarif impor Amerika Serikat yang akan berakhir pada Selasa, 8 Juli 2025. Lebih dari 100 negara mitra dagang AS berlomba mencapai kesepakatan dengan pemerintahan Presiden Donald Trump untuk menghindari lonjakan tarif yang telah ditetapkan sebelumnya. Jika tidak ada eskalasi baru, pasar diperkirakan akan membaik, namun ketidakpastian tetap membayangi.

 

 

 

Dampak terhadap Pasar Saham dan Ekonomi

 

Indeks S&P 500 mencatat kenaikan 26 persen sejak 8 April 2025, setelah sempat anjlok akibat pengumuman kebijakan tarif Trump. Namun, lonjakan ini lebih banyak digerakkan oleh investor ritel dan aksi beli kembali saham perusahaan, bukan oleh institusi besar. Para analis menilai bahwa valuasi pasar saat ini terlalu tinggi dan pertumbuhan ekonomi AS belum sepenuhnya stabil. Investor juga menunggu data inflasi dan laporan kinerja kuartal II untuk menilai arah suku bunga The Fed.

 

 

 

Sikap Trump dan Harapan Negosiasi

 

Trump baru-baru ini mencapai kesepakatan tarif dengan Vietnam, yang 20 persen lebih rendah dari ketentuan awal. Sementara itu, negosiasi dengan India dan Jepang masih menghadapi hambatan. Investor tidak berharap tenggat tarif akan mengakhiri ketegangan perdagangan secara permanen, melainkan hanya sebagai jeda sementara untuk mencari jalan keluar. Sikap hati-hati investor saat ini mencerminkan pengalaman mereka pasca krisis pasar akibat pandemi pada Maret 2020.